MAJENE, MASALEMBO.ID – Bertemu Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, Prof Brian Yuliarto, Pengurus Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kabupaten Majene sampaikan enam tuntutan. IMM menemui Menteri Brian saat kunjungan kerja peresmian Fakultas Kedokteran Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) di kampus Padhangpadhang, Kecamatan Banggae Timur pada Selasa, 29 April 2025.
Ketua Umum Pimpinan Cabang IMM Majene, Irwan Japaruddin mengatakan, tuntutan tersebut merupakan beberapa persoalan di Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) sehingga perlu mendapat perhatian khusus dari Kemdiktisaintek.
“Walaupun menterinya tokoh Muhammadiyah tapi kami tidak ingin hanya bertemu, kami sampaikan 6 tuntutan. Sehingga Unsulbar mendapat perhatian khusus. Seperti penambahan kuota KIP-Kuliah,” jelas Irwan yang juga mantan Wapresma Unsulbar periode 2020-2021.
Enam tuntutan tersebut adalah:
- Meminta Kemdiktisaintek agar memberikan perhatian khusus kepada Unsulbar. Dengan mengalokasikan anggaran lebih berhubung Unsulbar masih berstatus Satker dengan banyak keterbatasan. Seperti fasilitas perkuliahan dan infrastruktur kampus.
- Meminta Kemdiktisaintek agar menambah kuota KIP-Kuliah Unsulbar, karena rata-rata penghasilan orang tua mahasiswa di Sulawesi Barat masih sangat rendah. Sehingga banyak pelajar yang tidak kuliah maupun putus kuliah karena faktor ekonomi.
- Meminta kepada pemerintah melalui Kemdiktisaintek agar segera membayarkan tukin dosen.
- Meminta dan mendukung Kemdiktisaintek agar memastikan kampus bebas dari intimidasi militer.
- Meminta Kemdiktisaintek mendesak Pemprov Sulbar dan Pemda Kabupaten Majene agar segera memperbaiki infrastruktur jalan Unsulbar yang selama ini dikeluhkan mahasiswa.
- Meminta Kemdiktisaintek memastikan tidak ada kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT).
Keenam tuntutan itu diserahkan oleh Ketua Umum PC IMM Majene kepada Menteri Prof Brian Yuliarto dalam selembar kertas. Menteri Brian mengaku akan melakukan yang terbaik untuk kemajuan pendidikan tinggi di seluruh Indonesia, termasuk Unsulbar. Ia juga sempat berpesan kepada kader IMM agar terus menjadi mahasiswa teladan. “IMM jangan nakal-nakal,” ujarnya. (Wan/har)