SUMENEP, MASALEMBO.ID – Ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX tahun 2025 menjadi momentum istimewa bagi Kabupaten Sumenep. Di tengah persaingan sengit antar daerah, kontingen atlet Sumenep berhasil menorehkan pencapaian luar biasa melalui cabang olahraga renang dan judo. Kedua cabor ini tampil impresif dengan mempersembahkan total enam medali yang mengharumkan nama daerah di kancah olahraga tingkat provinsi.
Dari cabang renang, nama Ajeng Ayu Syarifah kembali menjadi sorotan utama. Atlet muda yang telah dikenal dengan rekam jejak gemilangnya itu sukses menyabet medali emas dalam nomor bergengsi 400 meter gaya ganti perorangan putri. Ini menjadi emas keduanya di ajang Porprov kali ini, sekaligus mempertegas dominasinya di kolam renang.
“Ajeng menunjukkan konsistensi luar biasa dan layak dijadikan panutan bagi para atlet muda lainnya. Medali emas ini adalah hasil dari kerja keras dan dedikasi panjangnya dalam berlatih,” kata salah satu pelatih tim renang Sumenep.
Tak hanya Ajeng, Rayhan Asmar Pribadi Putra juga mencuri perhatian setelah berhasil membawa pulang medali perak dari nomor 200 meter gaya dada putra. Penampilan Rayhan menjadi bukti bahwa regenerasi atlet renang Sumenep berjalan dengan baik dan mampu bersaing di tingkat provinsi.
Sementara itu, cabang judo pun tak kalah berkontribusi. Aljupri, judoka tangguh Sumenep, menyumbangkan medali perunggu untuk kelas +100 kilogram putra. Semangat pantang menyerahnya dalam setiap pertandingan menjadi simbol perjuangan atlet Sumenep.
Tak hanya Aljupri, pasangan Ilzam Noer R dan Abd Rohman berhasil mempersembahkan medali perunggu di nomor Nageno Kata, sebuah nomor beregu yang menekankan teknik, kekompakan, dan harmonisasi gerakan. Penampilan mereka mendapat apresiasi tinggi dari penonton dan juri, menunjukkan kualitas teknik judo yang dimiliki oleh kontingen Sumenep.
Ketua Harian KONI Kabupaten Sumenep, Abdul Kadir Al-Mahdaly, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras dan pencapaian yang telah ditorehkan para atlet.
“Kami bersyukur atas dedikasi luar biasa para atlet yang tampil dengan semangat tinggi dan mampu membawa pulang medali untuk Sumenep. Prestasi ini tentu bukan hanya hasil dari latihan keras, tetapi juga tekad kuat untuk mengangkat nama daerah di kancah provinsi,” ujarnya pada Jumat, 27 Juni 2025.
Ia menegaskan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari proses pembinaan yang berkesinambungan dan dukungan berbagai pihak. Abdul Kadir juga berharap raihan medali ini bisa memacu semangat atlet dari cabor lain untuk memberikan hasil maksimal dalam laga-laga selanjutnya.
Hingga Kamis (26/06/2025), total medali yang berhasil dikumpulkan oleh kontingen Sumenep adalah dua medali emas, satu medali perak, dan dua medali perunggu. Angka ini diperkirakan masih akan bertambah karena sejumlah cabang olahraga masih berlangsung.
“Kami optimistis masih ada peluang tambahan medali. Atlet-atlet kita punya potensi besar. Selama mereka menjaga semangat juang dan fokus dalam setiap laga, insya Allah hasilnya akan positif,” tambah Abdul Kadir.
Prestasi yang diraih dalam Porprov Jatim IX ini menjadi bukti bahwa Sumenep bukan sekadar pelengkap dalam kompetisi. Kabupaten yang terletak di ujung timur Pulau Madura ini telah menjelma sebagai kekuatan baru dalam peta olahraga Jawa Timur, dengan atlet-atlet muda yang memiliki potensi besar untuk bersinar hingga ke level nasional.
Momentum ini diharapkan menjadi titik tolak bagi kebangkitan olahraga Sumenep. Dukungan berkelanjutan dari pemerintah daerah, KONI, dan masyarakat luas akan menjadi kunci untuk memastikan bahwa prestasi ini bukan yang terakhir, melainkan awal dari banyak keberhasilan yang akan datang. (Red/TH)