Achmad Fauzi Wongsojudo dan KH. Imam Hasyim Dilantik Sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sumenep

Pamflet ucapan selamat pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sumenep (Foto: Istimewa/Masalembo.id)

SUMENEP, MASALEMBO.ID– Perjalanan panjang politik di Sumenep akhirnya mencapai titik akhir dengan dilantiknya Achmad Fauzi Wongsojudo dan KH. Imam Hasyim sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sumenep periode 2025-2030 pada Selasa, 20 Februari 2025. Pelantikan ini menjadi penanda resmi berakhirnya proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumenep 2024 yang diwarnai dinamika dan sengketa hasil pemilu.

Pilkada Sumenep 2024 dimulai dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep menetapkan dua pasangan calon pada 22 September 2024. Pasangan nomor urut 01, KH. Ali Fikri dan KH. Moh. Unais Ali Hisyam, bersaing ketat dengan pasangan nomor urut 02, Achmad Fauzi Wongsojudo dan KH. Imam Hasyim. Sepanjang masa kampanye, kedua paslon menyampaikan berbagai program unggulan yang mencakup infrastruktur, pemberdayaan ekonomi, serta kesejahteraan masyarakat kepulauan.

Hari pemungutan suara yang berlangsung pada 27 November 2024 menjadi momen penting bagi warga Sumenep. Berdasarkan hasil rekapitulasi yang diumumkan KPU pada 5 Desember 2024, pasangan Fauzi-Imam memperoleh kemenangan dengan perolehan 379.858 suara, mengungguli pasangan Ali Fikri-Unais yang hanya mendapatkan 249.597 suara.

Baca Juga  Kecam Pengrusakan Bendera, BADKO HMI Sulbar Somasi STIKES BBM

Sengketa Hasil Pilkada

Meskipun hasil pemilu telah diumumkan, perjalanan menuju pelantikan pasangan terpilih tidak berjalan mulus. Pasangan Ali Fikri-Unais mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK) dalam perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) dengan nomor 206/PHPU.BUP-XXIII/2025.

Namun, MK menolak permohonan tersebut. Dalam putusannya, MK menyatakan bahwa permohonan tidak dapat diterima karena melewati batas waktu yang telah ditetapkan dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah serta Peraturan MK Nomor 3 Tahun 2024.

“Dalam pokok permohonan, menyatakan permohonan Pemohon Nomor 206/PHPU.BUP-XXIII/2025 tidak dapat diterima,” kata Ketua MK Suhartoyo dalam sidang pengucapan putusan yang digelar pada Rabu (5/2/2025) malam di Ruang Sidang Pleno Lantai 2 Gedung I MK, Jakarta.

Baca Juga  Pemkab Sumenep Pacu Penyusunan RPJMD 2025–2029, Fokus pada Keseimbangan Pembangunan Wilayah

Hakim Konstitusi Arsul Sani menegaskan pentingnya ketepatan waktu dalam mengajukan gugatan pemilu agar permohonan dapat diproses lebih lanjut.

“Karena itu, berkenaan dengan eksepsi lain serta kedudukan hukum dan pokok permohonan Pemohon serta hal-hal lain tidak dipertimbangkan karena dinilai tidak ada relevansinya,” ujar Arsul Sani (5/2/2025).

Dengan putusan tersebut, kemenangan pasangan Achmad Fauzi Wongsojudo dan KH. Imam Hasyim semakin kukuh dan memastikan mereka dilantik sesuai jadwal.

Arah Kebijakan Lima Tahun Ke Depan

Dalam kepemimpinannya, pasangan Achmad Fauzi Wongsojudo dan KH. Imam Hasyim mengusung visi “Sumenep Unggul, Mandiri, dan Sejahtera” dengan slogan “Bismillah Melayani.” Mereka berkomitmen untuk membawa Kabupaten Sumenep ke arah pembangunan yang lebih baik, baik dari segi infrastruktur maupun kesejahteraan sosial.

Dalam sambutannya setelah pelantikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Jakarta, Kamis (20/02/2025), Fauzi menegaskan pentingnya kesinambungan dalam pembangunan dengan tetap melakukan evaluasi terhadap kebijakan sebelumnya.

Baca Juga  Pemkab Sumenep Tegaskan Larangan Live TikTok bagi ASN Saat Jam Kerja

“Kami mengonsep program berkelanjutan untuk lima tahun ke depan dalam rangka membangun Kabupaten Sumenep di segala sektor,” ujarnya.

Fauzi juga menekankan bahwa kebijakan yang akan dijalankan bukan sekadar melanjutkan program yang ada, tetapi juga menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat serta mengatasi kendala yang mungkin muncul.

“Oleh karena itu, kami pasti melakukan evaluasi mendalam terhadap program yang telah terealisasi, supaya wujudnya lebih memberikan efek positif bagi masyarakat Kabupaten Sumenep,” pungkasnya.

Dengan pelantikan ini, Kabupaten Sumenep memasuki era baru kepemimpinan. Warga pun berharap di bawah kepemimpinan Achmad Fauzi Wongsojudo dan KH. Imam Hasyim, daerah ini akan semakin maju dan sejahtera dalam lima tahun mendatang. (Red/TH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *