SUMENEP, MASALEMBO.ID – Dalam rangka menyambut momentum Hari Raya IdulFitri 2025, Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) Kabupaten Sumenep telah mengambil berbagai langkah strategis untuk memastikan bahwa pelayanan kesehatan bagi masyarakat tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Direktur RSUDMA Kabupaten Sumenep, dr. Erliyati menegaskan bahwa kesiapan rumah sakit dalam menghadapi masa libur panjang sudah dirancang sejak jauh hari. Hal ini dilakukan agar masyarakat tetap mendapatkan pelayanan medis tanpa hambatan, meski dalam suasana libur nasional.
“Kami tetap berkomitmen memberikan layanan terbaik selama libur Lebaran. Seluruh tim medis tetap bertugas sesuai jadwal yang telah diatur, dan kami memastikan bahwa semua fasilitas kesehatan berfungsi dengan baik,” ungkap dr. Erliyati, Sabtu (22/3).
Menurutnya, seluruh tenaga medis di RSUDMA tetap bersiaga penuh. Pengaturan jadwal kerja telah dilakukan secara sistematis agar tidak mengganggu ritme pelayanan kepada masyarakat. Setiap unit pelayanan dipastikan dalam kondisi siap untuk menerima pasien, baik pasien rawat jalan, rawat inap, maupun pasien gawat darurat.
Fokus utama selama libur Idulfitri, lanjutnya, terletak pada kesiapsiagaan Instalasi Gawat Darurat (IGD) yang akan tetap beroperasi selama 24 jam penuh. Hal ini penting mengingat potensi terjadinya berbagai kasus darurat medis yang bisa terjadi kapan saja, terutama saat masa libur panjang.
“Jika ada warga yang membutuhkan layanan kesehatan selama liburan, kami siap melayani dengan sepenuh hati. Semoga perayaan Idulfitri tahun ini membawa kebahagiaan dan kesehatan bagi kita semua,” tambahnya.
Lebih lanjut, RSUDMA juga telah memastikan bahwa stok obat-obatan dan peralatan medis tetap dalam kondisi mencukupi. Koordinasi dengan bagian farmasi dilakukan secara intensif untuk memantau ketersediaan obat secara berkala selama masa libur. Hal ini penting agar tidak terjadi kekosongan obat yang bisa mengganggu proses pengobatan pasien.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat tetap memiliki akses terhadap layanan kesehatan, baik dalam keadaan darurat maupun untuk kebutuhan rawat jalan yang tetap kami layani sesuai jadwal yang telah ditentukan,” jelasnya lagi.
Kesiapan ini tak hanya sebatas pada personel dan obat-obatan saja, tetapi juga mencakup aspek teknis lainnya, seperti kesiapan alat-alat kesehatan, kendaraan ambulans, serta sistem koordinasi antar bagian yang lebih intensif selama masa liburan.
Dengan segala persiapan tersebut, dr. Erliyati berharap masyarakat tidak perlu merasa khawatir akan terbatasnya akses pelayanan kesehatan selama libur Lebaran. Ia pun mengimbau masyarakat untuk tetap menjaga kesehatan dan keselamatan, terutama saat berkegiatan di luar rumah dalam masa perayaan.
“Kami ingin masyarakat bisa merayakan Lebaran dengan tenang dan nyaman. Dengan layanan kesehatan yang tetap berjalan, kami berharap dapat membantu menjaga keselamatan dan kesehatan masyarakat selama hari raya,” pungkasnya.
Langkah sigap RSUDMA Sumenep ini menjadi bentuk komitmen nyata dari instansi pelayanan publik untuk tetap hadir melayani masyarakat, bahkan di tengah suasana libur dan perayaan besar seperti IdulFitri. (Red/TH)