Inovasi SiKapal Dilirik Pemkab Gresik untuk Tingkatkan Keselamatan Nelayan

Pemkab Gersik saat melakukan Kunker ke Kabupaten Sumenep (Foto: Thofu)

SUMENEP, MASALEMBO.ID– Sistem Informasi Keselamatan Pelayaran (SiKapal), inovasi andalan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), kini menarik perhatian Pemerintah Kabupaten Gresik. Teknologi ini diharapkan dapat diterapkan untuk meningkatkan keamanan nelayan di Gresik.

Dalam rangka studi tiru, Pemkab Gresik mengunjungi Pemkab Sumenep untuk mempelajari implementasi SiKapal secara langsung. Kunjungan kerja ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Gresik, Achmad Washil Miftahul Rachman, yang menyatakan ketertarikannya terhadap inovasi tersebut.

“Kami datang untuk belajar dan mengadopsi teknologi SiKapal dari Pemkab Sumenep. Harapannya, program ini bisa kami terapkan di Gresik demi kesejahteraan masyarakat, khususnya para nelayan yang membutuhkan perlindungan lebih saat bekerja di laut,” ungkap Achmad Washil di Kantor Bupati Sumenep, Kamis (23/01/2025).

Baca Juga  Pemkab Sumenep Tegaskan Larangan Live TikTok bagi ASN Saat Jam Kerja

Ia menambahkan, SiKapal merupakan solusi yang sangat relevan untuk meningkatkan keselamatan pelayaran, terutama dalam situasi darurat di tengah laut. Teknologi ini dianggap penting bagi kapal penumpang maupun kapal barang di wilayah Gresik yang juga memiliki banyak aktivitas kelautan.

“Teknologi ini sangat inovatif, terlebih lagi SiKapal telah meraih penghargaan nasional. Hal ini menunjukkan bahwa program ini memiliki dampak positif nyata bagi masyarakat,” tegasnya.

Pemkab Gresik juga merencanakan kerja sama lebih lanjut dengan Pemkab Sumenep untuk mengembangkan SiKapal di daerahnya. Selain itu, mereka berharap inovasi ini dapat disebarluaskan ke kabupaten lain di sepanjang Pantai Utara (Pantura) Jawa.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Kabupaten Sumenep, Indra Wahyudi, menyatakan bahwa pihaknya sangat terbuka untuk menjalin kolaborasi dengan daerah lain terkait pengembangan SiKapal.

Baca Juga  BREAKING NEWS: Polisi Periksa Suami Korban Dugaan Bunuh Diri di Pelattoang

“Kunjungan dari Pemkab Gresik ini menjadi langkah awal yang baik. Kami berharap dapat bersama-sama meningkatkan keselamatan pelayaran, khususnya bagi kapal rakyat di wilayah masing-masing,” ujarnya.

Rombongan dari Gresik yang dipimpin langsung oleh Sekda dan Kepala Diskominfo juga berkesempatan berdiskusi dengan Inovator SiKapal, Arif Santoso. Dalam paparannya, Arif menjelaskan bahwa sistem ini dilengkapi dengan peralatan Automation Identification System (AIS), yang sudah dipasang di 70 kapal atau perahu masyarakat di berbagai kecamatan di Sumenep, termasuk Giligenting, Pasongsongan, Ambunten, dan wilayah kepulauan seperti Kangean dan Sapeken.

“AIS ini dirancang untuk mendukung keselamatan pelayaran, baik bagi nelayan yang berlayar di perairan jauh maupun kapal kargo yang menempuh rute jarak jauh,” ungkap Arif Santoso.

Baca Juga  Dua Nelayan Hilang Tertabrak Kapal Tengker, BASARNAS Mamuju Bergerak Lakukan Pencarian

Ia juga menambahkan bahwa pengembangan SiKapal sudah dimulai sejak tahun 2022 dan memberikan dampak besar bagi transportasi laut di wilayah Sumenep. Teknologi ini bahkan terhubung langsung dengan layanan Call Center 112 milik Diskominfo, sehingga mempermudah komunikasi dalam situasi darurat.

“SiKapal adalah inovasi keselamatan yang dapat mendeteksi koordinat kapal secara real-time. Dengan begitu, jika terjadi keadaan darurat, tim penyelamat dapat segera bertindak,” jelas Arif.

Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi Pemkab Gresik untuk menerapkan teknologi serupa demi melindungi para nelayan dan pengguna transportasi laut di wilayah mereka. Dengan dukungan kolaborasi antar daerah, SiKapal diharapkan dapat menjadi solusi inovatif yang mendukung keselamatan pelayaran secara luas. (Red/TH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *