ASN Inspektorat Meninggal Saat Berendam di Pantai Barane

Seorang ASN Inspektorat Pemkab Majene meninggal saat merendam di Pantai wisata Barane, Minggu (27/04/2025).

MAJENE, MASALEMBO.ID –
Seorang pria bernama Inwan, Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Inspektorat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene ditemukan meninggal dunia.

Pria 50 tahun itu, diketahui merupakan warga BTN Pullewa Kelurahan Lembang Kecamatan Banggae Timur Kabupaten Majene. Ia ditemukan meninggal dunia di objek wisata Pantai Barane Kelurahan Baurung Kecamatan Banggae Timur, Minggu (27/04/2025) sekitar pukul 08.16 WITA.

Kapolsek Banggae Iptu Edi Jatmika menuturkan, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengumpulkan informasi dari masyarakat sekitar.

Baca Juga  Pemprov Sulbar Kerjasama dengan Perusahaan Jepang, Peluang Bagi Perawat ke Negeri Sakura

“Berdasarkan keterangan Rosmida (34), petugas retribusi wisata, korban awalnya masuk ke kawasan wisata tanpa membayar retribusi karena tidak membawa uang, namun tetap diizinkan masuk,” tuturnya.

Tak lama setelah itu, seorang saksi mata, Ulfa (50), yang merupakan seorang ibu rumah tangga, mendatangi lokasi dan melihat korban sedang berendam di pinggir pantai. Saksi sempat kembali ke pos petugas sambil menunggu korban selesai berendam.

“Namun, sekitar tujuh menit kemudian, saat kembali mengecek, saksi melihat korban dalam posisi kepala terendam air. Awalnya saksi mengira korban masih berendam, namun setelah didekati, korban ditemukan sudah mengapung,” terangnya.

Baca Juga  RSUD Dr. Moh. Anwar Dapat Fasilitas Baru untuk Tingkatkan Pelayanan Pasien

Kapolsek menjelaskan, Ulfa lantas meminta pertolongan warga sekitar untuk mengangkat korban ke daratan. Sayangnya, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa.

“Berdsarkan keterangan keluarga korban, yakni Ika dan Linda yang merupakan kemenakan almarhum, menerangkan bahwa korban memiliki riwayat penyakit jantung, gula, serta gangguan pencernaan. Diduga korban bermaksud melakukan terapi kesehatan dengan berendam di laut,” urainya.

Baca Juga  Pertemuan SDK dan AIM Tunjukkan Keakraban, Ini Kata Syamsul Samad

Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Kondisi korban ditemukan di kedalaman air hanya setinggi lutut orang dewasa.

“Petugas yang tiba di lokasi kejadian langsun mengevakuasi korban. Hasil pemeriksaan medis menunjukkan adanya bercak lebam kebiruan di tubuh korban. Atas permintaan keluarga, jenazah langsung dibawa ke kediaman orang tua korban di Lingkungan Timbo-timbo Kelurahan Pangaliali Kecamatan Banggae, untuk disemayamkan,” ujarnya. (ahn)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *