MAMUJU, MASALEMBO.ID – Tim Rescue Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju bersama unsur potensi SAR dan masyarakat setempat berhasil menemukan dan mengevakuasi korban hanyut terseret arus sungai di Sondoang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju pada Kamis (26/12) sekitar pukul 11.00 WITA.
Korban seorang pria bernama Darlin (36 tahun) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sekitar 5 km dari lokasi kejadian terseret arus sungai.
BASARNAS Mamuju menerima laporan kehilangan melalui telepon dari keluarga korban bernama Mayar pada pukul 09.00 WITA. Tim rescue segera diterjunkan ke lokasi untuk melakukan proses pencarian yang berjarak 17 km dari Markas Komando BASARNAS Mamuju pada pukul 09.16 WITA.
Kronologi kejadian bermula saat korban meninggalkan rumah kemarin sore pukul 15.30 WITA untuk mencari kayu bakar. Dari analisis di lapangan, korban diduga terjatuh saat hendak menyeberangi sungai dan tiba-tiba terseret arus. Keluarga korban bersama masyarakat setempat sempat melakukan pencarian, namun tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Setelah tiba di lokasi, Tim Rescue BASARNAS Mamuju segera melakukan penyisiran di sekitar area titik hilangnya korban menggunakan teknologi deteksi Aqua Eye. Tak berselang lama, personel yang berada di lapangan mendapatkan informasi dari potensi SAR bahwa jasad korban telah ditemukan tergeletak di muara sungai. Tim rescue pun bergegas menuju lokasi tersebut.
Setelah berhasil menemukan korban yang sudah dalam kondisi tak bernyawa di muara sungai, berjarak sekitar 5 km dari titik awal terseret arus, korban dievakuasi oleh BASARNAS Mamuju dibantu masyarakat setempat. Jenazah korban dibawa menuju rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarga.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) Mamuju, Muh Rizal, S.H menyatakan bahwa dengan ditemukannya korban Darlin, operasi SAR dinyatakan resmi ditutup.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang turut membantu dalam menjalankan tugas misi kemanusiaan operasi SAR hari ini, terutama dalam pencarian terhadap korban yang terseret arus sungai di Sondoang,” ujar Rizal. (Dev/red)