Layanan Kesehatan Gratis di Sumenep Tetap Berjalan, Bupati Fauzi: Cukup Tunjukkan KTP

Bupati Sumenep Achmad Fauzi (Foto: Thofu/Istimewa)

SUMENEP, MASALEMBO.ID– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, menegaskan bahwa program Universal Health Coverage (UHC) akan terus berjalan demi memastikan seluruh masyarakat mendapatkan akses layanan kesehatan gratis tanpa hambatan biaya.

Program ini memungkinkan warga Sumenep mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan tanpa biaya, karena seluruh beban biaya telah ditanggung oleh pemerintah daerah. Masyarakat hanya perlu menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) untuk mengakses layanan kesehatan yang tersedia.

Baca Juga  Evaluasi Pilkada 2024, KPU Sumenep Gelar FGD untuk Pemilu Lebih Berkualitas

“Berkat pelaksanaan UHC yang sudah berjalan baik di Sumenep, kami berharap program ini terus memberikan dampak positif bagi kesehatan masyarakat,” ujar Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, dalam keterangannya, Selasa (4/2).

Sejak diterapkan, program ini membawa banyak manfaat, termasuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk rutin memeriksakan kesehatan mereka. Hal ini diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat serta menekan angka penyakit yang bisa dicegah dengan deteksi dini.

Selain itu, Pemkab Sumenep telah menjalin kerja sama dengan berbagai fasilitas kesehatan, seperti Puskesmas dan rumah sakit, guna memastikan layanan kesehatan yang optimal bagi masyarakat. Dengan adanya jaringan fasilitas yang luas, masyarakat bisa mendapatkan pelayanan yang cepat dan tepat, di mana pun mereka berada di Sumenep.

Baca Juga  Resmi Nahkodai HMKM 2024-2025, Romeo Fandi Shah: Sebagai Wadah Aktualisasi Ide

“Dengan begitu, masyarakat bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang cepat dan tepat, di mana pun mereka berada di Sumenep,” tambah Bupati Fauzi.

Bupati juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas ini dengan baik dan mengikuti prosedur yang ditetapkan agar bisa mendapatkan layanan kesehatan sesuai kebutuhan.

Baca Juga  Update Berita Kebakaran Hebat di Majene, 8 Rumah Hangus Terbakar

“Yang perlu dibawa hanya KTP atau KK, dan layanan kesehatan gratis akan langsung diterima,”jelasnya.

Ia berharap, program UHC ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan masyarakat tetapi juga memotivasi tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada warga.

“Ketika tenaga kesehatan menjalankan tugasnya dengan baik, hubungan harmonis dengan masyarakat pun akan terus terjaga,” tutupnya. (Red/TH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *