MAMUJU, MASALEMBO.ID – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Kominfopers) Sulawesi Barat menerima kunjungan kerja dan silaturahmi dari jajaran Balai Besar Pengembangan SDM dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BBPSDMP Kominfo) Makassar, Senin (28/4/2025).
Kunjungan ini bertujuan mempererat kerjasama untuk memperkuat pelayanan publik, khususnya dalam meningkatkan literasi digital masyarakat Sulawesi Barat.
Kepala Dinas Kominfo Sulbar, Mustari Mula, menyampaikan bahwa kolaborasi ini diharapkan membawa dampak positif terhadap pengembangan literasi digital di daerah tersebut.
“Tentu akan memberikan dampak positif terutama dalam pengembangan literasi digital di Sulbar,” ujar Mustari.
Menurutnya, peningkatan literasi digital berpengaruh besar terhadap indeks masyarakat digital di Sulbar. Ia menyebutkan, berdasarkan data nasional, indeks masyarakat digital Sulbar saat ini berada pada angka 42,65 dengan kategori “cukup”, sementara untuk indeks pemerintahan berbasis elektronik sudah mencapai angka 3,70 dengan kategori “sangat baik”.
“Kita sangat memahami bahwa indeks masyarakat digital ini untuk tataran nasional kita berada pada nilai 42,65 kategori cukup. Tapi Alhamdulillah, dari sisi pemerintahan berbasis elektronik kita sudah di angka 3,70 kategori sangat baik,” ungkapnya.
Mustari menambahkan, Sulbar telah menjalankan berbagai inovasi untuk mendorong literasi digital, di antaranya melalui program Sekolah Internet Komunikasi Informasi Masyarakat (Senter KIM) yang sudah berjalan selama tiga tahun terakhir.
Senter KIM berfokus pada empat pilar literasi digital: keterampilan menggunakan teknologi digital, keamanan dalam penggunaan, etika digital, dan budaya digital.
“Program ini beririsan dengan program Balai Kominfo, terutama Digital Talent Scholarship, dan inilah yang akan kita kolaborasikan ke depan,” lanjutnya.
Kepala BBPSDMP Kominfo Makassar, Baso Saleh, menyatakan bahwa Sulbar merupakan bagian dari wilayah kerja BBPSDMP Kominfo Makassar. Ia menegaskan pentingnya membangun kolaborasi untuk mendorong transformasi digital, khususnya di sektor pemerintahan dan masyarakat.
“Tujuan utamanya adalah bagaimana kita mendorong transformasi digital, khususnya sektor pemerintahan dan juga literasi digital masyarakat,” ucap Baso.
Baso berharap ke depan dapat bertemu langsung dengan Gubernur Sulawesi Barat untuk membahas dan mengkolaborasikan agenda-agenda transformasi digital yang lebih besar.
“Alhamdulillah, kita bisa berkumpul komunitas Komdigi sebagai upaya meningkatkan digitalisasi, publikasi, dan informasi seluruh masyarakat, termasuk pengembangan infrastruktur digital,” pungkasnya. (Adv)
